Lampungpedia.com, Lamteng – Terbanggi Besar, Lampung Tengah, Minggu pagi saat cuaca cerah, warga dari dusun tiga Beserta Karang Taruna benahi jalan berkubang.
Berpuluh tahun jalan rusak masyarakat dusun tiga Terbanggi Besar dan Karang Taruna turun benahi jalan, warga Sangat berharap jalan tersebut di perbaiki, karena merupakan jalan akses Setia marga, Nambah Dadi.
Setiap hari kendaraan melintas baik roda empat atau dua dan ada yang bermuatan lalu lalang berbagai kendaraan melintasi jalan tersebut.
Warga Masyarakat bersama Karang Taruna secara sukarela mebenahi jalan dengan cangkul dan arit serta alat seadanya, pengerjaanya secara bersama-sama RT 02, RW 01, aparat kampung dan seluruh anggota karang taruna dusun tiga.( Minggu/21/2021).
Salah seorang warga” Basmanijar”, saat dikonfirmasi mengatakan kalau jalan ini merupakan akses utama desa setiamarga.
” Ini jalan utama mas, kami kesulitan lewat karena jalannya rusak terlalu dalam, meskipun sudah beberapa kali kami adakan pembenahan bersama namun masih belum cukup, Kami berharap agar pemerintah daetah segera memlerbaiki jalan “, Ungkapnya.
Dari hasil pantauan dilapangan memang kubangan jalan tersebut terlalu dalam sehingga butuh penimbunan dan pemadatan supaya tanah tidak kembali rusak.
Selain itu tidak adanya saluran irigasi membuat air mampet saat ada hujan menyebabkan air tergenang menghancurkan jalan ditambah kendaraan bermuatan berat melintasi jalan tersebut.
Kepala karang taruna terbanggi besar “Ahmad Juanda”, mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak dan anggota yang ikut membantu kegiatan tersebut.
” Terimakasih banyak kepada semua pihak, dan anggota karang taruna yang ikut berperan serta membantu kegiatan, serta berharap kepada pengguna jalan, apabila mobil bermuatan berat jangan dulu lewat jalan setia marga”, Tegasnya.
Hal senada juga di sampaikan ketua Karang Taruna dusun tiga, ” Edy Maryanto”, mengungkapkan agar jalan tersebut segera di benahi.
“Kami berharap agar pemerintah daerah segera memperbaiki jalan yang rusak”, Ungkapnya.
Rencananya kegiatan serupa akan dilakukan setiap minggu dilakukan karang Taruna dan warga setiap minggunya.
Dengan menunggu jika ada donatur menyumbangkan sabes atau batu untuk penimbunan lalu di kerjakan bersama-sama untuk diratakan, serta mencari bekas bekas bangunan yang tidak terpakai yang diijinkan untuk di lembutkan lalu digunakan untuk penimbunan jalan. (Rls/Red).