Lampungpedia.com, Jakarta – Dewan Pimpinan Provinsi Perhimpunan Pemuda Hindu Indonesia (DPP Peradah Indonesia) DKI Jakarta melakukan audiensi dengan Komisi Informasi (KI) Provinsi DKI Jakarta dalam upaya mendukung terwujudnya masyarakat informatif di Kantor KI Provinsi DKI Jakarta, Gedung Graha Mental Spiritual, Jakarta Pusat, Selasa (26/07).
Adapun salah satu tujuan dari audiensi yang dilakukan ini sebagai forum silaturahmi sekaligus untuk mengetahui lebih dalam terkait implementasi Undang-Undang 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan memberikan dukungan kepada KI untuk mengawal proses demokrasi di Ibu Kota DKI Jakarta.
Bryan Pasek Mahararta, Ketua DPP Peradah Indonesia DKI Jakarta mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan audiensi yang pertama kali dilaksanakan dengan Komisi Informasi (KI) Provinsi DKI Jakarta dan berharap tercipta kolaborasi antara lembaga negara dengan organisasi kepemudaan untuk mengoptimalkan sosialisasi keterbukaan informasi publik bagi generasi muda.
“kami generasi muda hindu yang ada di Jakarta ini berasal dari banyak daerah dan karena sudah berdomisili tentu kami punya tanggung jawab moral supaya bisa terlibat lebih banyak untuk mewujudkan pemerintahan yang demokratis, transparan dan informatif”, ungkap pria yang akrab disapa bung Ibenk.
Ia mengatakan jika selama ini minimnya sosialisasi UU Keterbukaan Imformasi Publik membuat banyak masyarakat khususnya pemuda hindu abai dalam mencarikan solusi terkait good governance seperti akses informasi yang mudah dan transparan.
“Hal ini tentu membutuhkan perhatian yang lebih besar agar semakin banyak melahirkan generasi melek informasi untuk memperkuat proses demokrasi tanah air”, ujarnya.
Sementara itu, Ketua Komisi Informasi (KI) Provinsi DKI Jakarta, Harry Ara Hutabarat dalam sambutan pengantarnya mengapresiasi audiensi yang dilakukan oleh pengurus Peradah Indonesia DKI Jakarta dan berharap supaya kegiatan ini tidak sebatas seremonial.
Dia ingin organisasi kepemudaan seperti Peradah Indonesia dan KMHDI dapat turut serta mendukung program KI Provinsi DKI Jakarta dalam menyebarluaskan pentingnya keterbukaan informasi publik terutama bagi kalangan muda dan aktivis.
“Kami pastinya berharap pertemuan ini tidak sebatas seremonial saja, tetapi dapat terus berlanjut, salah satunya dengan mendukung program KI DKI Jakarta. Dan, pada prinsipnya kami pun terbuka kepada siapa pun untuk berkolaborasi,” ucapnya.
Kegiatan ini selain dihadiri oleh Ketua Komisioner KI DKI Jakarta Harry Ara Hutabarat, turut didampingi oleh Wakil Ketua KI DKI Jakarta sekaligus Ketua Bidang Kelembagaan Nelvia Gustina dan Komisioner Bidang Advokasi, Sosialisasi dan Edukasi (ASE) Aang Muhdi Gozali serta perwakilan pengurus Pimpinan Daerah Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PD KMHDI) DKI Jakarta.
Melalui audiensi tersebut, Ibenk juga menyampaikan jika agenda terdekat seperti pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Peradah Indonesia akan dilaksanakan di DKI Jakarta akhir tahun nanti. (Rls/Red)