Lampungpedia.com, Lampung – Koordinator Wilayah Sumbagsel PP Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia, Ranto Pasaribu apresiasi Kinerja Polda Lampung terkait Pengamanan Ibadah Tri Hari suci umat Kristiani pasca teror Bom di beberapa daerah.
“Patut kita apresiasi kinerja Polda Lampung yang menempatkan beberapa personil di Gereja-gereja, melakukan sterilisasi sebelum ibadah hingga melaksanakan bimbingan dan penyuluhan demi menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat Kristiani dalam menyambut Paskah 2021”
Saya berharap Polda Lampung tidak lengah dalam menjalankan tugas, karena aparat keamanan sedang fokus pada penanganan COVID-19 mengenai disiplin dalam menegakkan protokol kesehatan di masyarakat. Jangan sampai kondisi ini dimanfaatkan jaringan teroris dalam merencanakan aksi.
Teror Bom di Makassar menjadi alarm bagi semua elemen di Lampung untuk dilibatkan dalam kegiatan pengamanan ataupun penyuluhan ditengah masyarakat mengingat Desember 2020 Densus 88 atiteror menangkap 23 orbg terduga teroris di Lampung.
Menurut saya, peran tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat sangat penting dalam memberikan penjelasan terhadap masyarakat, karena biasanya masyarakat lebih mendengar ketokohan dan pendekatan secara kultur dalam menangkap informasi. (Red)