Lampungpedia.com, Bandar Lampung – Pimpinan Cabang Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PC KMHDI) Bandar Lampung gelar Rakercab XI yang mengusung tema “Menjadikan Rakercab XI Sebagai Tonggak Awal Sebuah Perubahan”, kegiatan ini dilaksanakan di Sekretariat Bersama pada hari Minggu (27/06/2021) dengan menerapkan protokol kesehatan.
Eka Sucipta selaku ketua pelaksana, melaporkan bahwa jumlah peserta rakercab kali ini dihadiri 60 perserta dan peninjau.
“Raker kali ini dihadiri oleh tamu undangan dari PD KMHDI Lampung, PC Metro dan BPC Lampung Selatan dengan total peserta dan peninjau sebanyak 60 orang, ” jelas Eka
Selanjutnya, Ketua PC KMHDI Bandar Lampung, I Made Dwipayana dalam sambutnya menyampaikan bahwa dalam Rakercab XI ini diharapkan agar kader PC KMHDI Bandar Lampung mampu ikut menuangkan pikiran dan gagasannya untuk program kerja yang akan dijalankan di periode 2021-2023.
“Saya harap dalam rakercab ini kita semua bisa menuangkan pikiran dan gagasan untuk menciptakan inovasi dalam program kerja untuk dua tahun kedepan” tutur Made Dwipayana.
Lebih lanjut, ia juga menyampaikan bahwa kritik dan masukan dari kader sangat diperlukan agar bisa membuat PC KMHDI Bandar Lampung lebih baik kedepannya.
“kami sangat terbuka dengan kritik dan masukan apabila dalam pelaksanaan progja nantinya tidak sesuai dengan yang sudah di rumuskan sebelumnya, karena dengan kritik dan masukan dari kader juga bisa membuat PC KMHDI Bandar Lampung lebih baik ke depannya” tambahnya.
Turut hadir juga Forum Alumni (FA KMHDI) Lampung, Ketut Artaye yang memberikan pesan kepada para kader KMHDI Bandar Lampung agar nantinya bisa berinovasi sehingga melahirkan terobosan baru sesuai dengan lirik yang ada dalam mars KMHDI.
“KMHDI adalah wadah pemersatu mahasiswa Hindu dan juga alat pendidikan kader, saya harap para kader KMHDI nantinya bisa berinovasi sehingga melahirkan terobosan sesuai dengan lirik yang ada dalam mars KMHDI” ungkapnya.
Rakercab XI PC KMHDI Bandar Lampung resmi dibuka oleh Ketua PD KMHDI Lampung, Agung Nugroho. Dalam sambutannya ia menyampaikan agar kepengurusan baru dapat menyusun program kerja yang bermanfaat untuk kader dan masyarakat.
“Harapannya kepengurusan baru dapat menyusun progja yang berinovasi, kreatif dan bukan hanya kuantitas tetapi progja yg dibuat juga harus bermanfaat untuk kader dan masyarakat” tutup Agung. (Red)
